Senin, 25 Februari 2013

Perkemahan Temu Saka Bahari Nasional Resmi Ditutup


Lombok Timur (22/2), Perkemahan Temu Saka Bahari Nasional secara resmi ditutup oleh Kak Rosiady selaku Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Nusa Tenggara Barat, kemarin sore (21/2) pada pukul 17.00 WITA di Pelabuhan Haji Lombok Timur. Hadir antara lain Bupati selaku Kamabicab Lombok Timur, Dansatgas Pelantara II, Pengurus Saka Bahari Daerah, Andalan Daerah, Andalan Cabang, Para Pelatih dan Pembina Pramuka serta Tamu Undangan.


Dalam sambutannya Ka Kwarda mengatakan bahwa Kita Semua telah mengetahui bahwa negara kita adalah negara kepulauan yang terdiri dari ± 17.504 buah pulau dan dua pertiga wilayahnya merupakan laut. Gerakan Pramuka merasa turut berkewajiban menanamkan dan menumbuhkembangkan rasa cinta laut dan sikap hidup yang berorientasi ke laut.

“Gerakan Pramuka sebagai organisasi yang menyelenggarakan pendidikan kepramukaan perlu mendidik dan melatih anggotanya agar tumbuh kecintaan terhadap kebaharian”, tegas kak Rosiady.

Menumbuhkan cinta kebaharian ini dibina sejak dari Pramuka Siaga dan Penggalang. Sedangkan bagi Pramuka Penegak & Pandega perlu diberikan bimbingan dan pembinaan yang sesuai dengan minatnya untuk menjadi anggota Satuan Karya Pramuka Bahari tanpa meninggalkan Gugusdepannya.

Setelah memberikan sambutan, Pembina upacara melepas tanda peserta sekaligus menyematkan badge tanda ikut serta (Tiska) Pelayaran Nusantara II kemudian memberikan selamat kepada pemimpin upacara, adik Ridho Sugirto anggota Pramuka Penegak Kwarcab Lombok Timur. Sebagai acara tambahan dipertunjukan tarian Sasambo (Sasak, Sumbawa dan Mbojo) yang dibawakan oleh peserta Pramuka Penegak dari Kwartir Cabang Lombok Timur sabanyak 150 orang. Kegiatan malam harinya diadakan api unggun dan pentas seni oleh peserta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar