Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
pada Rabu (28/11) menerima kunjungan 90 peserta The Ship for Southeast
Asia Youth Program (SSEAYP) 2012. SSEAYP merupakan program pelayaran
pemuda dengan rute Yokohama-Ho Chi Minh City-Bangkok-Singapore-Jakarta-Muara-Tokyo.
Berlayar selama sekitar 53 hari
sejak tanggal 23 Oktober hingga 14 Desember 2012. Pada perjalanannya
peserta mengikuti kegiatan Country Program di setiap negara yang disinggahi,
seperti pada 27-30 November 2012 peserta mengunjungi Indonesia.
Setelah sehari sebelumnya diterima
Presiden SBY dan Gubernur DKI Jakarta. Tepat pada hari ini, sebanyak 90 peserta
mengikuti kegiatan “Intitutional Visit” salah satunya kunjungan ke
Kwarnas Gerakan Pramuka selain ke Museum Bank Mandiri dan Yayasan Pembinaan
Anak Cacat (YPAC) di Jakarta.
Peserta yang hadir di Auditorium
Kwarnas disambut oleh Kak Amoroso Katamsi, Wakil Ketua Kwarnas Bidang
Organisasi dan Kerjasama dan Kak Jana Thahjana Anggadiredja, Wakil Ketua
Kwarnas Bidang Pendidikan dan Penelitian serta Pramuka Penegak dan Pandega dari
Racana Universitas Indonesia dan Universitas Negeri Jakarta.
Gerakan Pramuka yang sudah
berpartisipasi sejak kegiatan pertama ini diluncurkan pada tahun 1974 dengan
mengikutsertakan anggotanya, pada tahun 1978 juga tercatat ikut serta dengan
Kak Jana sebagai salah satu alumni peserta SSEAYP tahun 1978, “waktu itu saya
peserta mewakili Gerakan Pramuka bersama Kak Yetti,” Ungkap Kak Jana.
Lebih lanjut Kak jana juga
menceritakan kenangan dan kesan selama mengikuti kegiatan “Kenangannya
banyak sekali karena ada misi dari negara Asian dan Jepang yang pada waktu itu
untuk membuat hubungan lebih baik dimasa yang akan datang. Tujuannya mencari
pemimpin di masa datang sifatnya seperti diplomat, karena setiap sampai disuatu
negara peserta diajak bertemu kepala negara, menteri dan sebagainya,” jelas Kak
Jana lebih lanjut.
“Saran saya memang jatah tidak
mungkin banyak, tetap ikuti seleksi tapi kan ada kesempatan seleksi di daerah,
ambil dan ikuti, siapa tahu terpilih, meski tidak mewakili Kwarnas tapi kan
mewakili Gerakan Pramuka,” tambah Kak Jana. Sebab menurut Kak Jana kegiatan ini
juga sebagai ajang mengetahui kegiatan kepramukaan di negara lain.
Tahun ini ada tiga peserta dari
Indonesia yang mewakili Gerakan Pramuka, yaitu dari Sulawesi Selatan, Lampung
dan NTB. Rohaya Rahmadani atau Aya yang berasal dari NTB mengaku
senang dapat mewakili Indonesia pada kegiatan SSEAYP. “Selain dapat
memperkenalkan budaya saya juga bangga sebagai anggota Gerakan Pramuka dapat
ikut kegiatan seperti ini,”
Untuk
informasi lebih lanjut, tersedia di laman (website)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar